iOS 14 sudah rilis beberapa waktu lalu di tahun 2020 ya Mams. Kalau iPhone yang Mama pakai belum terupdate, langsung saja update sekarang mengingat banyaknya fitur baru yang ditambahkan Apple untuk iOS 14. Atau, Mama sudah beberapa kali mencoba update tetapi gagal? Jika benar, semoga postinga kali ini bisa membantu Mama yang gagal saat update iOS 14 baik untuk iPhone ataupun iPad. Yuk, simak bagaimana cara agar update iOS 14 tidak gagal!
1. Cek dulu kompabilitas iPhone/iPad
iOS 14 dirilis sebagai pembaruan untuk device yang sebelumnya telah terinstall iOS 13. Dalam hal ini tidak semua iPhone bakal terupdate iOS 14 ya Mams. iDevice tertua yang berhak mendapatkan update iOS 14 adalah iPhone S dan iPhone 6s. Artinya, jika iPhone yang Mama pakai lebih jadul dari iPhone 6s maka update iOS 14 dipastikan tidak diberikan.
2. Pastikan baterai cukup untuk download update
Untuk proses download dan install iOS 14 di iPhone, Mama harus pastikan perangkat telah terisi daya setidaknya 50%. Jika kapasitas baterai kurang dari 50% maka proses download update iOS 14 tidak bisa berjalan ya Mams. Selain itu, pastikan iPhone terkoneksi dengan charger saat download dan install update iOS 14. Ini untuk menjaga agar proses instalasi berjalan lancar, tidak putus di jalan hanya gara-gara baterai habis.
3. Gunakan koneksi WiFi yang stabil
File update iOS 14 ukurannya besar ya Mams. Jika Mama download menggunakan jaringan seluler, dikhawatirkan akan terjadi masalah saat koneksi down atau tidak stabil. Karena itulah direkomendasikan koneksi internet lancar dan stabil melalui WiFi.
4. Coba lagi!
Mungkin Mama sudah beberapa kali mencoba download update iOS 14 dan masih juga gagal, lalu muncul pesan error dengan dua opsi: Close dan Settings. Jika ini terjadi silakan Mama tekan tombol Close untuk keluar dari pesan error tersebut. Tunggu beberapa menit lalu install kembali update iOS 14 melalui Settings > General > Software > Update.
5. Memory internal cukup apa tidak?
Mengingat besarnya file update iOS 14, Mama harus pastikan storage atau kapasitas penyimpanan data di iPhone masih cukup. Storage untuk instalasi update iOS 14 tergantung dari model iPhone ya Mams. Sebagai contoh, untuk iPhone 6s, diperlukan space sedikitnya 3,13GB. Jika kapasitas iPhone Mama kurang dari itu, Mama harus menghapus sejumlah file (apps, foto, dll).
6. Update iOS 14 lewat komputer
Jika update iOS 14 lewat iPhone selalu gagal, Apple Mama merekomendasikan untuk update via komputer. Untuk cara ini Mama bisa update iOS 14 via iTunes atau Finder di komputer, baik Windows PC ataupun Mac.
Caranya, colokan iPhone ke komputer menggunakan kabel data yang sesuai. Untuk Mama yang menggunakan PC Windows 10, Mama buka saja iTunes, lalu klik tombol Update yang ada di Summary tab. Untuk Mama yang menggunakan Mac, langsung saja buka Finder.
7. Force quite di Settings app
Menutup paksa Settings app bisa dilakukan melalui App Switcher, lalu swipe-up Settings app hingga hilang dari screen. Tunggu beberapa detik lalu buka kembali Settings app. Tap General > Software Update.
8. Restart iPhone
Tergantung model iPhone yang Mama pakai, lakukan restart untuk menyegarkan iPhone sehingga semua fungsi bisa kembali bekerja tanpa beban. Bisa juga lakukan force restart iPhone jika diperlukan.
9. Install update iOS 14 secara manual
Install update secara manual bisa dipastikan menjadi cara paling efektif agar update iOS 14 tidak gagal. Untuk bisa melakukannya, Mama perlu download file iOS 14 IPSW firmware untuk selanjutnya dipakai sebagai update iPhone. Cara ini biasanya cukup ampuh mengatasi berbagai masalah yang mungkin timbul saat update secara otomatis.
- Download iOS 14 IPWS firmware file untuk model iPhone yang Mama pakai, langsung dari situs IPSW.me
- Koneksikan iPhone ke komputer lalu jalankan iTunes atau Finder.
- Buka Summary tab di iTunes atau Finder
- Klik tombol Restore iPhone sembari menekan tobol Option (di Mac) atau tombol Shift (di Windows)
- Cari dan pilih file iOS 14 IPSW yang sebelumnya telah didownload.
iTunes/Finder akan memulai proses instalasi iOS 14 di iPhone. Saat proses telah selesai keseluruhan, Mama selanjutnya bisa restore (mengambil kembali) data dan files yang sebelumnya telah ter-backup.